Sebagai pasangan yang sangat menyukai alam, Delia Aprisa dan Bil Calvin Perdana Putra tidak mau jauh-jauh mencari lokasi pemotretan pre-wedding. Cukup di Bali saja. Tapi, semuanya sangat berkesan. Dan sesuai passion mereka.
Mungkin belum banyak orang tahu. Di dekat pelabuhan Gilimanuk, Bali, ada resor yang luas. Lega. Dipenuhi area outdoor yang sangat asri. Banyak peopohonan dan tanaman hijau. Plus infinity pool dengan pemandangan teluk. Indah sekali. Setiap sudutnya instagrammable. Setiap jepretan layak dibingkai.
Resor itu menjadi lokasi pertama yang dituju Delisa Aprisa dan Bil Calvin Perdana Putra saat melakukan pemotrertan pre- wedding tahun lalu. Tepatnya pada Mei. ’’Foto di (resor) Menjangan itu enggak mainstream. Teman-temanku saja pada penasaran ini foto di mana,’’ kenang Delia. ’’Dan karena tempatnya lega banget, kita juga nggak perlu takut rebutan spot foto,’’ lanjut perempuan 26 tahun itu.
Hanya butuh sehari bagi Delia dan Bil untuk menyelesaikan pemotretan di kawasan Menjangan. Pasangan yang berpacaran sejak 2015 itu bertolak ke Bedugul. Di daerah pegunungan itu ada dua spot yang bakal jadi venue foto. Salah satunya Danau Tamblingan.
Delia dan Bil menyewa sampan kecil untuk keliling danau. Meski konsep sudah disusun rapi, pemotretan tidak mulus. ’’Di danau itu aku benar-benar takut kecebur,’’ kata Delia, lantas tertawa. ’’Padahal sebenarnya ya aman-aman saja,’’ imbuh dia, masih dengan sisa tawa.
Saat berfoto di Danau Tamblingan, Delia menghindari dress yang terlalu panjang. Atau tipe busana ball gown. Sebab, rawan keserimpet. Bisa jatuh dan tercebur. Dia memilih dress yang simpel. Tetapi tetap terlihat anggun dan elegan. ’’Jangan lupa, yang tidak tahan dingin pakai busana yang sedikit tertutup. Karena di situ dingin banget,’’ ujar Delia memberi saran.
Kebun Raya Bedugul menjadi sasaran lokasi pre-wedding pasangan yang menikah pada September 2019 lalu itu. Di sana, mereka mengangkat konsep fun .Seperti dua orang sedang bertamasya. Outfit yang dipakai kasual. Delia mengenakan jumpsuit pendek warna dusty pink. Rambut panjang dia dikepang dua. Sementara Bil memakai kemeja putih dan celana bermuda warna khaki.
Henokh Wiranegara, sang fotografer, mengakui bahwa kedua kliennya memiliki chemistry yang kuat.
Mereka berdua terlihat benar-benar cocok dan saling mengisi. Menurutnya, Bil dan Delisa adalah pribadi-pribadi yang mengagumkan.
’’Apalagi Delia. Jiwa sosialnya tinggi,’’ kata Henokh. ’’Dia tidak mau potong rambut sampai panjang banget. Biar nanti kalau dipotong bisa disumbangkan ke yayasan kanker,’’ lanjut fotografer asal Surabaya itu.
Lokasi terakhir adalah Tanjung Benoa, kawasan Bali Selatan. Di sana, mereka berfoto di atas sebuah yacht. Untuk kali ini, mereka mengusung konsep formal dan romantis. Bil memakai kemeja hitam dan celana hijau army. Sedangkan Delia memakai dress simpel yang senada dengan celana sang kekasih.
Jika ingin berfoto di atas yacht, Delia menyarankan untuk melihat kondisi ombak dan waktunya. Sebab, itu juga berpengaruh pada mood. Delia mencontohkan diri sendiri. Saat itu, ombak sedang kencang. ’’Aku mual karena kapalnya goyang-goyang terus,’’ ungkap perempuan yang hobi berburu kuliner itu.
Meskipun begitu, Delia dan Bil begitu menikmati perjalanan pre-wedding sekaligus liburan di Bali. Tiga hari di Pulau Dewata rasanya kurang lama!